Root NationBeritaberita TIHubble melacak lima semburan radio cepat ke galaksi rumah mereka

Hubble melacak lima ledakan radio cepat ke galaksi asal mereka

-

Para astronom selangkah lebih dekat untuk memecahkan salah satu misteri kosmik paling menarik akhir-akhir ini – fast radio bursts (FRBs). Tim melacak lima sinyal ke titik asalnya di lengan spiral galaksi, mempersempit daftar tersangka yang menyebabkannya.

Nama "ledakan radio cepat" tidak menyisakan ruang untuk kesalahpahaman: ini adalah semburan sinyal radio yang hanya berlangsung selama milidetik. Kadang-kadang mereka berulang dengan jadwal yang teratur atau tidak teratur, sementara yang lain hanya terjadi satu kali.

- Iklan -

Tapi apa sebenarnya penyebab mereka tetap menjadi misteri. Hipotesis berkisar dari yang biasa, seperti supernova dan tabrakan benda-benda masif, hingga yang aneh, seperti peluruhan materi gelap atau teknologi alien. Semakin banyak yang kita pelajari, semakin dekat kita dengan jawaban, dan sekarang para astronom telah mengambil beberapa langkah ekstra menuju tujuan itu.

Juga menarik: Ukraina sedang mempersiapkan proyek astronomi radio bersama dengan Latvia

Tim mempelajari kelompok FRB secara lebih rinci dengan menggunakan gambar cahaya tampak yang diambil oleh Wide Field Camera 3 Teleskop Luar Angkasa Hubble dan menggabungkannya dengan gambar ultraviolet dan inframerah dekat. Pada saat yang sama, mereka dapat melacak 5 di antaranya tidak hanya ke galaksi asalnya, tetapi juga ke tempat-tempat tertentu di dalam galaksi ini - lengan spiral.

Lokasi sumber semburan radio cepat ditandai di galaksi induknya.

Daerah ini terkait dengan pembentukan bintang, tetapi yang menarik, FRB tidak berasal dari bagian lengan yang paling terang dan paling aktif. Ini membantu lebih mempersempit asal-usul mereka.

Informasi baru tampaknya memberi bobot pada hipotesis terkemuka saat ini bahwa FRB dikaitkan dengan magnetar, bintang neutron padat dengan medan magnet yang sangat kuat. Faktanya, tahun lalu sebuah sinyal yang mirip dengan FRB diterima dari sebuah magnetar di galaksi kita. Dan hanya beberapa minggu yang lalu, studi lain menunjukkan bahwa sifat polarisasi dalam sinyal menyiratkan distorsi oleh magnetosfer yang kuat.

"Dalam hal ini, FRB diperkirakan berasal dari semburan magnetar muda," kata Fong. "Bintang masif menjalani evolusi bintang dan menjadi bintang neutron, beberapa di antaranya dapat menjadi magnet yang kuat, yang menyebabkan suar dan proses magnetik pada permukaannya yang dapat memancarkan cahaya radio." Namun, kasusnya masih jauh dari selesai, dan penelitian lebih lanjut akan terus mengungkap peristiwa aneh ini.

Baca juga: